JAKARTA. Direktur Distribusi dan Cadangan Pangan Badan Pangan Nasional Rachmi Widriani menuturkan, ketersediaan dan pasokan kedelai,daging sapi, bawang putih dan gula saat ini mencukupi.
Diketahui bahan pangan tersebut merupakan komoditi yang mayoritas masih disokong oleh impor.
“Stok ada di BUMN, importir, grosir dan pedagang. Kita pantau juga dari sisi harganya,” kata Rachmi kepada Kontan.co.id, Selasa (14/3).
Penugasan impor pangan kepada BUMN meliputi gula konsumsi, daging sapi dan daging lembu. Bahkan Perum Bulog juga sudah mendapatkan penugasan untuk mengimpor kedelai.
Ia mengatakan, kedelai yang diimpor Bulog nantinya akan digunakan sebagai cadangan pangan pemerintah (CPP) sebagai antisipasi jika terjadi kekurangan pasokan bagi pengrajin tahu tempe.
Adapun berdasarkan data dari NFA, prognosa ketersediaan bahan pangan hingga April 2023 nanti, untuk kedelai perkiraan produksi dalam negeri sampai April 2023 sebesar 74.816 ton.
Kemudian realisasi impor Januari 2023 sebanyak 218.518 ton. Dimana rencana impor Februari-April 2023 ialah 690.883 ton. Sedangkan stok awal 2023 yakni 162.000 ton.
Maka total ketersediaan kedelai periode Januari-April 2023 1,1 juta ton. Adapun kebutuhan kedelai periode sama ialah 921.928 ton. Stok akhir April 2023 masih 224.289 ton.
Kemudian untuk bawang putih perkiraan produksi dalam negeri sampai April 2023 sebesar 6.780 ton. Kemudian realisasi impor Januari 2023 sebanyak 1.538 ton. Dimana rencana impor Februari-April 2023 ialah 71.146 ton. Sedangkan stok awal 2023 yakni 143.621 ton.
Maka total ketersediaan bawang putih periode Januari-April 2023 223.085 ton. Adapun kebutuhan bawang putih periode sama ialah 217.157 ton. Stok akhir April 2023 masih 5.928 ton.
Daging sapi/kerbau perkiraan produksi dalam negeri sampai April 2023 sebesar 167.887 ton. Kemudian realisasi impor Januari 2023 sebanyak 12.322 ton. Dimana rencana impor Februari-April 2023 ialah 76.235 ton. Sedangkan stok awal 2023 yakni 56.444 ton.
Maka total ketersediaan daging sapi/kerbau periode Januari-April 2023 312.888 ton. Adapun kebutuhannya untuk periode sama ialah 254.724 ton. Stok akhir April 2023 masih 54.168 ton.
Gula konsumsi perkiraan produksi dalam negeri sampai April 2023 sebesar 124.321 ton. Kemudian realisasi impor Januari 2023 sebanyak 67.959 ton. Dimana rencana impor Februari-April 2023 ialah 388.558 ton. Sedangkan stok awal 2023 yakni 1,11 juta ton.
Maka total ketersediaan gula konsumsi periode Januari-April 2023 1,6 juta ton. Adapun kebutuhannya periode sama ialah 1,12 juta ton. Stok akhir April 2023 masih 562.114 ton.
sumber :https://nasional.kontan.co.id/news/badan-pangan-nasional-pastikan-stok-pangan-yang-didukung-impor-masih-mencukupi